Serangan udara pasukan Sekutu pimpinan Amerika Serikat di Kota Baghdad, Irak saat Perang Teluk tahun 1991 silam ternyata mendatangkan rezeki bagi sejumlah media penyiaran. Namun yang paling beruntung mendapatkan rezeki itu tak lain adalah stasiun televisi yang khusus menyajikan berita, CNN. Stasiun televisi ini pada waktu itu adalah satu-satunya organisasi media internasional yang nekad bertahan di Baghdad saat sejumlah pesawat tempur Sekutu mulai membombardir kota. Di tengah-tengah desingan peluru dan gelegar bom, tiga orang kru CNN (Bernard Shaw, John Holliman dan Peter Arnett) mengabarkan detik demi detik peristiwa serangan itu ke seluruh dunia.
Perang Teluk 1991 berhasil melambungkan nama CNN sebagai salah satu raksasa media penyiaran dunia. Namun sebelum peristiwa ini, CNN memang sudah menjadi media penyiaran terkemuka berkat sejumlah terobosannya. CNN (Cable News Network) adalah jaringan televisi kabel asal Amerika Serikat (AS) yang didirikan oleh konglomerat Ted Turner. Saat didirikan, CNN menjadi jaringan pertama yang menampilkan berita televisi selama 24 jam, dan menjadi televisi berita pertama di AS.
Sejarah Singkat CNN
Stasiun televisi CNN pertama kali mengudara pukul 5 sore tanggal 1 Juni 1980. Debut siarannya diawali dengan sambutan perkenalan dari sang pemilik, Ted Turner. Siaran kemudian dilanjutkan dengan tayangan berita yang dibawakan oleh pasangan suami-isteri, David Walker dan Lois Hart. Dan sejak itulah stasiun televisi ini mulai menawarkan program-program berita lainnya hingga berhasil menjadikan dirinya sebagai salah satu raksasa media elektronik.
Semula hanya sedikit pengamat yang memperkirakan CNN akan berhasil. Hal ini disebabkan karena CNN merupakan salah satu perusahaan yang didirikan pada saat resesi ekonomi di tahun 1980-an. Pada masa itu banyak orang meragukan sebuah televisi berita akan diminati masyarakat. Ternyata perkiraan itu meleset. CNN berhasil memperluas siaran ke berbagai media lain seperti: stasiun televisi dan perusahaan kabel lain, portal berita, jaringan siaran di sejumlah bandara, dan radio.
CNN kini berada di bawah perusahaan Time Warner, dan jaringan beritanya merupakan salah satu divisi dari Sistem Turner Broadcasting. Hingga Juni 2008, CNN yang melakukan siaran dari kantor pusatnya di Atlanta, dari Time Warner Center di New York City, dan dari studionya di Washington DC dan LosAngeles telah ditonton di lebih dari 93 juta rumah di AS. Siarannya meluas hingga ke lebih dari 890 ribu kamar hotel, dan dapat dinikmati oleh pemirsanya hingga ke Kanada. Sementara untuk jaringan internasional, CNN memiliki 26 perwakilan biro (termasuk Indonesia) dan siarannya dapat dinikmati di 212 negara di dunia.
Peristiwa penting yang berhasil diliput CNN
Selain sukses meliput peristiwa Perang Teluk 1991, CNN juga berhasil menjadi yang terdepan dalam sejumlah penyajian peristiwa penting berikut:
Kecelakaan pesawat ulang-alik Challenger. Pada 28 Januari 1986, CNN adalah jaringan berita satu-satunya yang melaporkan langsung peristiwa peluncuran dan meledaknya pesawat ulang-alik Chalengger. Pesawat yang diluncurkan untuk menjelajah antariksa ini meledak di udara tak lama setelah ia berhasil lepas landas dari Kennedy Space Center, Florida, AS.
Peristiwa Penyelamatan Bayi Jessica. Pada 14 Oktober 1987, seorang bayi bernama Jessica McClure jatuh ke dalam sumur di kota Midland, Texas. Operasi penyelamatan bayi malang yang berlangsung selama dua hari ini berhasil menyita perhatian dunia berkat liputan CNN.
Tragedi 9 September. Liputan runtuhnya gedung kembar WTC akibat serangan teroris pada 11 September 2001 adalah salah satu karya besar CNN. Hanya enam menit setelah pesawat pertama menabrak gedung WTC, stasiun televisi ini langsung menayangkan rekaman gambarnya. Begitu pula saat pesawat kedua menabrak gedung, CNN berhasil mendapatkan gambar dan langsung disiarkan.
Kampanye dan Pilpres AS 2008. Tahun 2007, CNN bersama Youtube menggelar acara debat kandidat presiden. Dalam acara ini para pemirsa diberi kebebasan mengirim terlebih dahulu pertanyaan yang diajukan via situs Youtube. Para kandidat presiden kemudian menanggapi pertanyaan itu dalam siaran khusus CNN. Format acara yang baru pertama kali digelar sepanjang sejarah pemilihan presiden AS terbukti berhasil menyedot banyak pemirsa. Tahun 2008, CNN mencatat rating tertinggi atas liputan langsung hasil pemilu presiden AS.
Perkembangan Terkini
Walaupun sudah sangat populer di seluruh dunia dan berslogan "The Most Trusted Name in News", CNN masih dituduh tidak netral dalam pemberitaannya. Ini terbukti dengan adanya klaim dari sejumlah negara Timur Tengah yang mengganggap pemberitaan CNN sangat pro-Barat. Sebaliknya di dalam negeri, AS, siaran CNN dianggap terlalu liberal dan sering mengangkat isu-isu "anti-Amerika". Sementara di negeri kita sejauh ini belum ada tanggapan negatif atas CNN, yang ada hanya peniruan konsep siaran yang dilakukan oleh sejumlah stasiun televisi swasta.
sumber : http://sibukforever.blogspot.com/2012/04/sejarah-singkat-cnn-raksasa-penyiaran.html